Monday, December 24, 2007

neoplasia akibat infeksi Spirocerca lupi

Etiologi :
Cacing Spirocerca lupi ditemukan didalam tumor kerongkongan, lambung dan aorta anjing serta berbagai hewan pemakan daging lainnya. Cacing dewasa berukuran 3-8 cm, berwarna merah, dan terdapat melingkar didalan tumor jaringan ikat pada dinding kerongkongan atau organ lainnya., Telur cacing berdinding tebal,oval dan dinding lateral yang hamper parallel. Ukuran telur 30 x 12ยต, berisi larva stadium pertama.

Siklus Hidup :
Tinja,bahan muntahan → telur → dimakan oleh kumbag tahi → larva stadium 3→ Hospes paratenik (ayam, hewan pengerat dan kadal)→ larva membentuk kista → hospes paratenik dimakan anjing →larva membuat liang pada lambung bermigrasi dalam lapisan luar arteri visceral dan aorta sampai kerongkongan dan lambung → dewasa

Periode pre paten : 17-18 minggu

Gejala Klinis :
- Migrasi larva : perdarahan dan radang
- Nafsu makan hilang
- Muntah
- Iritasi menyebabkan tremor
- Aneurisma aorta
- Rupture pembuluh darah
- Osteoarthropati paru-paru sekunder

Diagnosa :
- Berdasarkan gejala klinis
- Menemukan telur cacing dalan tinja atau bahan muntahan
- Pemeriksaan radiology atau gastro-endoskopi

(Source: vet-klinik)

0 komentar:

Artikel yang terkait